Data yang dilangsir dari (Pusdatin KPAI, 2024), terjadi 114
kasus kekerasan, 35% diantaranya terjadi
lingkungan Satuan Pendidikan, dan juga tercatat 46 kasus anak mengakhiri hidup,
48% diantaranya terjadi pada Satuan Pendidikan atau anak korban masih berpakain
seragam sekolah . Angka kekerasan terhadap anak pada Satuan Pendidikan terus
meningkat, hal ini harus disikapi dengan serius dengan bergerak serentak
akhiri Kekerasan terhadap anak Pada Satuan Pendidikan.
Berdasar data tersebut SMAN 98 Jakarta, bertekad untuk
membuat sekolah dengan motto Zero Kekerasan, Perundungan dan Bullying. Untuk menyukseskan
program tersebut SMAN 98 Jakarta mengadakan suatu kegiatan Edukasi terhadap
guru, tenaga pendidik serta peserta didik
kegiatan tersebut dilakasanakan dalam 2 hari, guru dan tendik 18 Oktober 2024 dengan
tema “ Peran Pendidikan Karakter Dalam Pencegahan Kekerasan, Perundungan dan
Bullying Di Sekolah “ serta 24 Oktober 2024 untuk siswa dengan tema “
Pencegahan Bullying Di Sekolah : Membangun Lingkungan Aman Dan Saling
Menghormati “. Kegiatan dua hari tersebut di bersamai dengan Kepala SMAN 98
Jakarta Casikin Icuk Yunadi, M.Pd bersama Pakar Perlindungan Anak Retno
Listyarti S.Pd, M.Si
Selesai kegiatan ini diharapam terjalin hubungan yang lebih harmonis antara guru, tendik dan peserta didik sehingga Zero Kekerasan, Perundungan dan Bullying dapat terwujud serta menjadi contoh bagi satuan satuan pendidik disekitar SMAN 98 Jakarta.