Diklat
IPPA Edelweis 98 angkatan 37
Edelweis adalah bunga endemik yang tumbuh di pegunungan tinggi di Indonesia dan Eropa,terutama di Pegunungan Alpen. Bunga ini memiliki nama ilmiah Leontopodium alpinum dan memiliki ciri khas kelopak putih berbulu berbentuk bintang dengan pusat berwarna kuning keemasan.
Berikut beberapa fakta menarik
mengenai bunga edelweis:
- Edelweis disebut bunga abadi karena bisa mekar hingga
10 tahun.
- Bunga ini memiliki adaptasi khusus yang
memungkinkannya bertahan di lingkungan dingin dan berbatu.
- Edelweis sering dianggap sebagai simbol keindahan
alam pegunungan dan ketahanan.
- Di beberapa budaya, edelweis memiliki makna khusus,
seperti di Austria dan Swiss, bunga ini dikaitkan dengan cinta dan
keberanian.
- Edelweis dilindungi oleh undang-undang, sehingga
dilarang untuk dipetik.
- Pelaku yang memetik bunga edelweis dapat dikenai
pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 200 juta.
- Ekstrak bunga edelweis dapat digunakan sebagai obat,
teh, dan salep.
- Suku Tengger menggunakan edelweis dalam ritual adat keagamaan, seperti upacara Leliwet, Karo, Kasada, dan Entas-entas.
Namun edelwes yang dimaksud disini
adalah sekelompok siswa yang tergabung dalam komunitas siswa pencinta alam (
Ekskul Pencinta Alam ) SMA Negeri 98 Jakarta ( SEVANZHA ) yang sudah berdiri
sejak 37 tahun silam, banyak prestasi
yang ditorehkan dan pengabdian social kepada Masyarakat yang sudah tak
terhitung jumlahnya.
Sejak tanggal 21 hingga 22
desember 2024, telah mengadakan pengukuhan anggota baru yang berjumlah 20
siswa, yang terdiri 7 siswa putri dan 13 siswa putra di gunung Cibodas dengan
komandani oleh kapten Wahyudi guru seni music yang juga memiliki ketrampilan
survivel tinggkat mahir.
BUNGA ABADI BEGITU EDELWES SEVANZHA
ABADI